ALASAN SKUTIK MIO DIGEMARI PRIA INDONESIA
INILAH ALASAN SKUTIK MIO DIGEMARI PRIA INDONESIATren skuter transmisi otomatik (skutik) "meledak" di Indonesia melalui Yamaha Mio. Sebelumnya, Yamaha dengan Nouvo dan Kymco memperkenalkan bebek dan skuter dengan transmisi otomatik atau continuously variable transmission (CVT). Yamaha Mio mengubah trendsetter, dari bebek banyak orang beralih ke skutik. Bahkan nama Mio menjadi generik, setiap skutik disebut Mio di beberapa daerah. Hal tersebut justru dikemukakan oleh seorang petinggi dari kompetitor terbesar Yamaha.
Skutik dinilai cocok sebagai alat transportasi di dalam kota oleh berbagai kalangan. "Kalau saya, karena nyaman saat macet. Bukan manja atau nggak jantan seperti ejekan orang! Praktis! Jalanan sudah macet, kita harus mikir kenyamanan," kata Uci dari Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI).
Keyakinan Uci memilih Yamaha Mio ternyata tepat! Saat ini muncul berbagai model skutik untuk kaum adam dengan dimensi lebih besar. Tidak jarang, pengguna laki-laki yang gandrung memodifikasinya untuk tampil lebih gaya dengan berbagai warna ketimbang penampilan macho.
Pada berbagai kesempatan peluncuran model baru skutik, Wakil Presiden Eksekutif PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Dyonisius Beti mengatakan, saat ini telah terjadi pergeseran pengguna skutik. Kau pria semakin mendominasi. "Perkembangan yang terjadi, skutik menjadi kendardaan unisex. Pria kini banyak pakai Mio," katanya.
Untuk itulah YIMM, memperkenalkan berbagai varian Mio, antara lain Soul GT atau Mio GT untuk para lelaki yang suka skutik dengan penampilan lebih gagah dan garang, khususnya mereka yang berusia 18-30 tahun.
Skutik Bongsor
Belakangan, skutik bongsor juga bermunculan sebagai respon produsen menampung keinginan pengguna yang ingin tenaga besar. Bahkan ketika YIMM meluncurkan sepeda motor besar di Indonesia, salah satunya adalah skutik bongsor T-Max. Selain untuk dalam kota, juga bisa diajak turing yang memberikan kenyamanan lebih baik.